Masohi, Kabarnyata.com– Organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) Ke II, dan Kader Tingkat Dasar, dengan tema “Menyiapkan Pemimpin Yang Religius, Bersinergi dan Berjiwa Nasionalis Dalam Mewujudkan Cita-cita Maluku Tengah Sebagai Jendela Indonesia Timur”.
Kegiatan yang dipusatkan di Aula Kementrian Agama Kabupaten Maluku Tengah, Selasa, (12/1/21), dihadiri Asisten II Sekda Malteng Bahrun Kalauw, mewakili Bupati Malteng Abua Tuasikal, Pimpinan Forkopinda, Sekjen DPP GMNI dan sejumlah OKP yang ada di Malteng.
“Kegiatan ini sangat penting dalam menyiapkan para anggota GMNI menjadi kader yang memahami, meyakini dan mampu memanifestasikan ideologi dasar dalam kehidupan pribadi dan kehidupan sosialnya serta siap memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah ini,” Ujar Bupati Malteng Tuasikal Abu, dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Dua Sekda Malteng Bahrun Kalauw.
Bupati meyakini dengan terselenggaranya kegiatan Kaderisasi tingkat dasar dan Konferensi Cabang, ni juga menunjukkan bahwa GMNI tetap eksis, selalu konsisten, dan terus menunjukkan jati diri serta kiprahnya untuk mewarnai pergerakan mahasiswa di daerah ini.
“GMNI sebagai alat pendidikan kader dituntut untuk mampu membentuk, menggembleng dan mencetak kader-kader yang ideologis, progresif, revolusioner, berkepribadian dan mampu menjadi pelopor dan pemimpin revolusi Indonesia,” Tuturnya.
Olehnya, dirinya optimis dari kegiatan Kaderisasi Tingkat Dasar ini akan lahir kader-kader DPC GMNI Maluku Tengah, calon pemimpin bangsa di masa depan yang dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah ini.
Selain itu pula, untuk melaksanakan sejumlah program kerja organisasi maka kegiatan konfercab ini diharapkan dapat melalui musyawarah secara baik atas dasar kecintaan terhadap organisasi dan mengedepankan asas kekeluargaan untuk nantinya mampu melahirkan Pemimpin yang Religius, Bersinergi dan Berjiwa Nasionalis dalam Mewujudkan Cita-Cita Maluku Tengah sebagai Jendela Indonesia Timur.
“Kader GMNI harus lebih aktif dan kreatif dalam mempersiapkan diri dan kerja-kerja organisasi yang terus berkembang. Sudah saatnya kader-kader GMNI mengedepankan analisa yang tajam dalam menyikapi sebuah isu. Dalam artian kader GMNI tidak spontanitas dalam mengkonsumsi isu-isu hangat soal kebangsaan, kemudian sebagai marhaenis sejati harus bisa menjadi motor penggerak bagi kaum marhaen untuk mewujudkan Tri Mantap GMNI yaitu mantap ideologi, mantap organisasi dan mantap kaderisasi,” Tukasnya.***
https://faktanews.com/2021/01/12/gmni-malteng-gelar-konfercab-ke-ii-ini-harapan-tusikal/
Comments are closed.