Next Post

Turnamen Voli Ina Latu Maluku Pakai Jasa Wasit Berlisensi Nasional Asal Malra

IMG-20210327-WA0046

 

Malteng, Kabarnyata.com– Ada saja hal menarik dari penghelatan Turnamen Ina Latu Maluku Cup 2021 ini. Selain diikuti oleh sejumlah pemain Tim Nasional, ajang yang resmi dibuka, Minggu (21/03), setiap pertandingannya dipimpin oleh wasit berlisensi nasional.

Adalah Menoha F. Lerebulan, Sth. Pd. Wanita kelahiran Warbal, Maluku Tenggara 31 Desember 1983 ini, selalu terlihat dalam setiap pertandingan yang dipusatkan di Lapangan Bola Voli Matasiri Negeri Pelauw, Kabupaten Maluku Tengah.

Sosok yang merupakan pecinta olahraga, membaca dan menyanyi ini ternyata adalah Guru Bahasa Inggris di SMA Negeri 18 Maluku Tengah. Meno bersuamikan Bripka Freijon Titiheru dan telah dikarunia 3 (tiga) orang putra dan putri.

Sebelum akhirnya banting setir sebagai wasit, Meno lebih dahulu berkiprah sebagai pemain profesional. Keikutsertaannya di cabang bola voli sejak masih usia dini, yakni saat masih duduk dibangku kelas 3 SD. Hal ini tak lepas dari dorongan mendiang ayahnya yang memang seorang pemain bola voli.

“Ayah saya seorang pemain voli pada Tim Voli Andalan STT UKIM Ambon, sehingga ia mengajarkan kami, 6 adik-berkakak untuk menyukai dan mencintai olahraga bola voli”, tutur Meno.

Dirinya menjelaskan, karena sering kali berlatih dengan Sang Ayah, ia dan saudara-saudaranya pun tahu atau memahami teknik dasar dalam bermain olahraga tepuk bola ini.

“Kami semua pun tahu teknik dasar permainan yang satu ini. Namun dari beberapa anak yang sering mengikuti lomba antar sekolah, saya yang paling serius menekuni olahraga bola voli”, cerita Meno.

Ia tercatat pernah mewakili Maluku dalam ajang POPWIL di Mataram, Nusa Tenggara Barat, termasuk mengikuti beberapa turnamen di Kota Ambon bersama tim bola voli dari PU Buldoser, ASC, dan Tim Bola Voli Bhayangkari Polsek Leihitu, Polres P. Ambon dan P. P Lease.

“Saya bahkan pernah menemani atau satu tim dengan mantan pemain Timnas Josefhine Tahalele memboyong Piala Kapolda Cup pada tahun 2015 silam, setelah mampu mengalahkan tim voli putri kandidat juara, perwakilan dari berbagai macam organisasi wanita se-Maluku di laga final”, ungkapnya.

Kini setelah tak aktif lagi sebagai pemain, Meno beranjak sebagai wasit. Ia akhirnya mendapat lisensi B setelah mengikuti kursus di Makassar pada tahun 2019 lalu, setelah sebelumnya mengambil lisensi C pada Kursus Wasit Voli Nasional yg berpusat di Puseninf Bandung pada tahun 2018.

Dengan dasar itu, berbagai turnamen besar yang diselenggarakan di kota dan kabupaten yang di Provinsi Maluku ini berhasil dipimpin Meno. Sebut saja, Turnamen Kairatu Cup 2018 di Kairatu, HUT GPM Cup Kairatu 2018 di Kairatu, Hendrik Lewerissa Cup 2019 di Ambon, Bupati Seram Bagian Timur Cup 2019 di Bula.

Termasuk pula dalam Turnamen HIMMAPEL 2020 Ambon, Turnamen Bangau Cup 2020 di Lisabata Timur Seram Utara Barat, Turnamen Piru Volley Ball Competition 2020 di Piru, dan tentu saja dalam turnamen Ina Latu Maluku Cup 2021 yang saat ini sedang berlangsung di Negeri Pelauw, Maluku Tengah.

Meno berharap kiprahnya di dunia perwasitan saat ini adalah ajang atau menjadi bagian penting dalam upayanya untuk berkontribusi bagi kemajuan olahraga, khususnya bola voli.

“Saya akan melakukan yang terbaik bagi perbolavolian di negeri dan bangsa ini, walaupun tidak sedikit tantangan yang harus saya hadapi”, pungkas Meno saat berbincang santai dengan awak media di sela-sela perhelatan Turnamen Ina Latu Maluku Cup 2021.*** Rdks

Bagikan :

Kabar Nyata

Related posts

Newsletter

SAID PERINTAH MASOHI

Recent News